Minggu, 07 Februari 2021


L O M P A T      J A N G K I T




1. Lompat Jangkit termasuk dalam cabang olahraga . . .
2. Apa tujuan dari gerakan lompat Jangkit ?
3. Sebutkan dan jelaskan 5 langkah/tahapan dalam pelaksanaan lompat Jangkit !
4. Sebutkan gaya yang sering digunakan dalam lompat Jangkit !
5. Jelaskan teknik dari gaya dalam lompat Jangkit tersebut !
6. Sarana prasarana apa saja yang digunakan dalam lompat Jangkit ?
7. Jelaskan peraturan dari pelaksanaan perlombaan lompat Jangkit !



Istilah lompat jangkit mungkin terdengar asing untuk sebagian orang. Istilah lain dari olahraga ini adalah triple jump dan sudah diperlombakan di pagelaran internasional seperti Olimpiade. Peraturan yang berlaku dalam olahraga ini mirip dengan lompat jauh karena memiliki dasar yang sama.
Lompat jungkit secara umum masuk salah satu cabang olahraga atletik pada nomor lompat.

Lompat jangkit adalah lompat yang memiliki kriteria yang sama dengan lompat jauh, yaitu lompat yang mengutamakan jarak jangkauan dibandingkan dengan ketinggian lompatan, atau sering disebut juga sebagai lompat horisontal.

Istilah triple jump sebenarnya sudah menggambarkan pengertian dari olahraga yang satu ini. Setiap atlet akan melakukan tiga kali lompatan dan diukur jarak lompatan terakhir di atas wilayah pendaratan.

Sederhananya, lompat jungkit ini adalah sebuah lompatan yang melibatkan
3 gerakan yaitu jingkat (hop), langkah (step) dan melompat (jump). Sekilas lompat ini memang mirip dengan lompat jauh, bedanya kalau lompat jauh hanya satu fase (gerakan) yakni satu lompatan ke bak pasir.



Gaya Dalam Lompat Jangkit

Ada dua gaya yang biasa digunakan dalam olahraga lompat jangkit ini. Berikut gaya-gayanya:

- Gaya Menggantung

Gaya ini paling banyak dilakukan banyak atlet lompat jangkit. Gerakannya dilakukan dengan dua kaki dirapatkan dan diayunkan dari belakang ke depan. Dua tangan pun harus berada lurus ke depan untuk membuat lompatan semakin jauh.

Teknik melakukan gaya menggantung :
  • Pastikan kedua tangan berada di samping telinga dan dalam keadaan lurus ke atas.
  • Kedua kaki dirapatkan dan diayunkan dari belakang ke depan.
  • Pada awal tolakan dada agak sedikit dibusungkan dan digerakan ke belakang.
  • Badan dan lutut saat di udara diayunkan ke arah depan dengan tenaga yang meksimal.

- Gaya Berjalan di Udara

Gerakan jalan di atas udara bisa buat lompatan kamu lebih jauh lagi. Namun, butuh usaha yang lebih keras bila dibandingkan hanya membungkukkan badan. Setelah melakukan tolakan, kamu perlu mengayunkan dua kaki layaknya orang berjalan.

Teknik melakukan gaya berjalan diudara : 
  • Ketika berada pada posisi awal tolakan, posisi dada sedikit dibusungkan.
  • Kedua tangan diayun kebelakang seperti orang yang sedang berlari.
  • Kemudian posisi kedua kaki diayun ke depan, dalam gerakan seperti orang yang sedang berjalan.

Tahapan Dasar Pelaksanaan Lompat Jangkit

Sumber Video :  https://www.youtube.com/watch?v=0DGF76Ea3yc

Teknik lompat jangkit sebetulnya hampir sama dengan teknik lompat jauh. Perbedaannya terletak pada lompat jangkit sebelum melakukan tolakan. Pada lompat jangkit ketika melompat didahului dengan melakukan tolakan untuk berjingkat dan melangkah.


1. Gerakan Awalan (Approach)
by wikihow.com

Teknik awalan lompat jangkit diawali dengan mengambil ancang-ancang sekitar 10-20 langkah yang disesuaikan dengan keinginan masing-masing. Langkah tersebut setara dengan jarak 45 meter menuju papan tolakan pertama yaitu Hop. Tujuan awalan lompat jangkit tentunya agar mendapatkan kecepatan ketika melompat.


Sebelum melakukan ancang-ancang, atlet memulai persiapan dengan cara start berdiri. Usahakan untuk selalu rileks, belajar mengatur nafas dengan baik, dan fokus pada papan tolakan. Ingat jika pengaturan kecepatan lari sangat menentukan keberhasilan untuk mencapai lompat yang sejauh-jauhnya.


Setelah siap, lari dengan kecepatan sedang dahulu. Setelah itu, usahakan kecepatan lari semakin cepat agar mendapatkan momentum lompatan yang bagus ketika akan melakukan tolakan.

Sekali lagi, Olahraga lompat jangkit ini butuh kecepatan yang tepat supaya bisa melompat lebih jauh. Saat melakukan awalan, atlet perlu berlari cepat dan menjaga kecepatannya sampai waktunya melompat. Menjaga kecepatan perlu dilakukan supaya lompatannya akan bagus dan sempurna.

Sebetulnya ketentuan umum dalam melakukan awalan ini dapat dimulai dengan berlari menggunakan langkah kaki yang jauh. Tujuannya apa? Tujuannya untuk mempersiapkan kaki melakukan tiga kali lompatan dengan jarak sejauh mungkin pada masing-masing lompatan.


2. Gerakan Jingkat (Hop)
by wikihow.com


Lompatan pertama (Hop) dilakukan dengan menggunakan kaki terkuat kalian untuk melakukan tolakan. Selain itu, jika kalian menggunakan kaki terkuat sebelah kanan. Maka, mendaratnya dengan kaki kanan lagi. Bentuk gerakan inilah yang dinamakan dengan berjingkat (hop). Hal itu juga dimaksudkan agar menghasilkan jarak lompat yang jauh.
Dalam melakukan hop, atlet harus menginjak tanda batas lompatan atau sebelum garis batasnya. Namun, tidak dibenarnkan jika kaki melewati batas tolakan.

3. Gerakan Langkah (Step)
by wikihow.com


Tolakan kedua pada tahap step ini dapat dilakukan dengan menggunakan kaki yang sama pada tolakan pertama yakni kaki terkuat. Sederhananya pada saat melayang segera kaki satunya (kiri misalnya) diayunkan dari belakang kedepan atas. Melakukan hal itu bersamaan dengan kaki kanan ditolakkan keatas ke depan. 
Perlu kekuatan kaki untuk melakukan step untuk membuat tubuh tetap berada dalam momentum kecepatan yang tinggi. Setelah lompatan kedua, atlet bersiap untuk melakukan tolakan lain dan lompatan jauh terakhir.


4. Gerakan Lompat (Jump)
by wikihow.com


Pada tahapan lompat (jump) kaki terkuat tetap digunakan untuk melakukan tolakan. Singkatnya, begitu kaki kalian mendarat, usahakan kaki langsung melakukan tolakan ke arah depan dengan membungkukkan badan agar condong ke depan.
Badan condong ke depan agar tubuh tidak terlalu banyak bergesekan dengan udara yang akan mengurangi jarak lompatan, dan tubuh siap untuk mendarat tanpa resiko jatuh kebelakang.

5. Mendarat
by wikihow.com



Karena ini dilakukan dalam kecepatan penuh, risiko cedera akan sangat tinggi. Untuk itu, perlu mendarat dengan dua kaki untuk menurunkan risiko cedera.

Diusahakan juga untuk menjaga keseimbangan saat pendaratan supaya tidak terjatuh ke belakang. Jika tubuh terjatuh ke belakang, titik jatuh itulah yang akan dihitung oleh panitia pertandingan.

Teknik pendaratan lompat jangkit adalah :

Saat akan mendarat kedua kaki diangkat atau dibawa ke depan lurus.
Usahakan badan dibungkukkan ke depan dan kedua tangan dari atas dibawa kedepan.
Mendarat dengan kedua kaki seperti mengeper, gerakan ini dapat dilakukan dengan cara membengkokkan kedua lutut.
Selanjutnya, berat badan dibawa kedepan supaya tidak terjatuh kebelakang, kepala ditundukkan dan kedua tangan kedepan.


Sarana Prasarana Lompat Jangkit


Lapangan Lompat Jangkit

Lapangan menjadi kebutuhan pokok untuk pelaksanaan lompat jangkit. Lapangan ini terdiri dari tiga bagian, yakni lintasan lari, papan tolakan, dan bak pasir. Nah untuk lebih jelasnya simak penjelasannya dibawah ini.
Bak pasir memiliki ukuran panjang paling minim 7-9 meter dan lebar 2,75 meter dan diisi dengan pasir halus.
Papan tolakan atau tumpuan terletak sejauh 11-13 meter dari tepi depan bak pasir. Papan tersebut memiliki ukuran panjang 1,22 meter, lebar 0,20 meter dan tinggi 0,05 meter yang dicat dengan warna putih.
Panjang lintasan awalan untuk lari yakni 40-45 meter dengan lebar 1,22 meter berbentuk lurus dengan garis tepi berwarna putih sebagai batas. Namun kebanyakan lintasan awalan lompat jangkit tidak memiliki batas tepi. Hal itu dikarenakan atlet dianggap sudah tahu dan paham.
Olahraga lompat jangkit juga memerlukan berbagai peralatan selain kostum dan sepatu atlet. Berikut ini merupakan beberapa peralatan yang dipergunakan dalam pertandingan lompat jangkit, diantaranya adalah:

Peluit untuk memberikan aba-aba.
Pengeras suara untuk menginformasikan hasil lompatan ataupun memanggil atlet.
Alat untuk mengukur jarak lompatan seperti roll meter.
Kamera pemantau lompatan agar hasil lompatan akurat.
Alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin.
Alat-alat untuk meratakan pasir pada bak pasir dan cangkul.
Bendera merah, kuning, putih sebagai alat penanda.
Scoring board yang digunakan untuk mencatat nomor atlet dan hasil lompatan.


Peraturan Lompat Jangkit

Setiap cabang olahraga selalu memiliki peraturan atau ketentuannya masing-masing. Begitupun dengan lompat jangkit. Tanpa adanya aturan ini, tentu kegiatan lompat jangkit tidak akan berjalan lancar.

Seorang atlet/jumper yang dinyatakan gagal dalam pertandingan olimpiade, jika ia melanggar aturan penting lompat jauh. Beberapa aturan penting ini tidak boleh diabaikan begitu saja karena berakibat fatal.

Oleh karena itulah, untuk meminimalisir kegagalan sebaiknya atlet mengetahui dan memahami peraturan lompat jauh berikut ini.

Atlet ataupun pelompat pada lompat jangkit tidak diperbolehkan melakukan tolakan pertama dengan melebihi batas papan tolakan, namun masih diperbolehkan melakukan tolakan sebelum menginjak papan tolakan.
Saat tolakan kedua harus menggunakan kaki yang sama dengan tolakan pertama.
Tolakan ketiga diharuskan menggunakan kaki yang berbeda dengan tolakan pertama dan kedua.
Setelah tolakan ketiga, pada saat melayang, atlet lompat jangkit tidak diperbolehkan melakukan gerakan salto.
Atlet tidak diperbolehkan mendarat di luar area pendaratan. Menyentuh tepi bak pasir juga akan dianggap diskualifikasi.






23 komentar:

  1. Audini widi amelia
    XI BDP 1/03

    BalasHapus
  2. FRISKA ELENNA SOIBAH
    XI BDP 1/13

    BalasHapus
  3. Nabila asfiatun naja XI BDP 1/18

    BalasHapus
  4. Nabila asfiatun naja XI BDP 1/18

    BalasHapus
  5. Septi Ariani Cahya Ningrum
    XI BDP 3/23

    BalasHapus
  6. Septi Ariani Cahya Ningrum
    XI BDP 3/23

    BalasHapus